Halo sobat-sobat pembaca yang
luar biasa pada kesempatan ini saya akan membahas sesuatu mengenai Arsitektur
Enterprise, mungkin pembaca sekalian sudah pernah mendengar atau malah sudah
mengaplikasikan hal tersebut :D, tetapi yuk mari kita mengenal sedikit tentang
Arsitektur Enterprise ini. Saya akan
mencoba mengulas dari buku karangan Surendro yang berjudul “Pengembangan
Rancangan Induk Sistem Informasi”, dimana Surendro(2009:11) berpendapat sebagai
berikut
Arsitektur Enterprise merukan cara untuk menggambarkan model operasional
bisnis, otomasi, hingga infrastruktur teknologi informasi pendukungnya,
Arsitektur Enterprise memiliki empat komponen/domain utama yaitu : arsitektur
bisnis, arsitektur informasi, arsitektur teknologi, dan arsitektur aplikasi.
Sehubungan dengan keempat kompoen ini, produk arsitektur enterprise akan berupa
grafik, model, dan / atau narasi yang menjelaskan lingkungan dan rancangan enterprise.
Arsitektur enterprise harus dilaksanakan secara bertahap dan direncanakan
dalam skala waktu yang sesuai, dengan harapan pada akhir waktu rencana dicapai,
tujuan yang diinginkan dapat dicapai dengan baik. Akan tetapi, sering terjadi
bahwa tujuan ataupun sumber daya yang tersedia juga berubah, oleh karena itu
arsitektur enterprise harus
dievaluasi kembali atau diubah.
Untuk memahami tentang arsitektur
enterprise, akan lebih mudah untuk
mendeskripsikan arsitektur enterprise
dari sudut pandang hal-hal yang bersifat tidak, yaitu :
- Arsitektur Enterprise bukan merupakan kumpulan aplikasi bisnis yang digunakan untuk menjalankan organisasi saat ini, tetapi merupakan kerangka kerja untuk pengembangan aplikasi sistem informasi di masa depan yang sesuai dengan bisnis.
- Arsitektur Enterprise bukan merupakan langkah kerja dari komponen, platform, dan perangkat lunak yang digunakan saat ini, tetapi merupakan suatu pernyataan kehendak tentang status komponen, platform, dan aplikasi yang diperlukan untuk mendukung strategi bisnis agar terus berjalan seperti yang diharapkan.
- Arsitektur Enterprise bukan merupakan proyek satu tahunan yang digunakan untuk mendokumentasikan bagaimana sistem yang ada saat ini berinteraksi, tetapi merupakan aktivitas yang dilakukan untuk membandingkan dan mengevaluasi status sumber daya informasi dalam organisasi saat ini dengan strategi bisnis dan akibatnya pada arsitektur bisnis.
Arsitektur enterprise mempunyai arti penting bagi organisasi sebab salah ssatu
hasilnya adalah terwujudnya keselarasan antara teknologi informasi dan
kebutuhan bisnis. Pemanfaatan arsitektur enterprise
menjadi semakin populer dengan alasan berikut
- Dengan datangnya era e-bisnis dengan aplikasi front-end yang berorientasi ke pelanggan, terdapat kebutuhan untuk menghubungkan aplikasi front-end ke sejumlah sistem aplikasi back-end. Hal ini menimbulkan kebutuhan akan adanya arsitektur enterprise untuk menetapkan bagaimana mencapai integrasi aplikasi ini
- Arsitektur enterprise dapat dimanfaatkan untuk menghindari aplikasi yang berfokus ke organisasi fungsional saja dan menyediakan kemapuan serta layanan dalam cara yang lebih sertagam dan ekonomis.
Demikian pembahasan kita
kawan-kawan, saya sendiri sangat tertarik tentang arsitektur enterprise ini, karena menurut saya
dalam dunia IT segala sesuatu harus lah mempunyai perencanaan dan dokumentasi
:D, Terima kasih saudara-saudara sampai ketemu di artikel-artikel berikutnya.
:D
0 comments :
Post a Comment